Ahsanta Web

Ahsanta WEb

Membangun Masa Depan Digital Anda Bersama Kami

Muhammadiyah: Organisasi Islam dengan Aset Terbesar di Dunia

Suana Kongres Muhammadiyah

Sejarah Berdiri dan Perkembangan Muhammadiyah

Muhammadiyah didirikan pada 18 November 1912 di Kauman, Yogyakarta, oleh K.H. Ahmad Dahlan. Organisasi ini berawal dari sebuah sekolah rakyat bernama Madrasah Ibtidaiyah Diniah Islamiyah yang bertujuan untuk memberikan pendidikan modern berbasis Islam. Seiring berjalannya waktu, Ahmad Dahlan bersama murid-muridnya mendirikan Muhammadiyah sebagai organisasi yang dapat menjaga keberlanjutan pendidikan Islam modern di Indonesia.

Sejak berdirinya, Muhammadiyah mengalami banyak tantangan, termasuk pengakuan dari pemerintah Hindia Belanda yang baru diberikan pada 22 Agustus 1914 melalui keputusan resmi. Dengan pengakuan ini, Muhammadiyah semakin berkembang dan menyebarkan ajaran Islam yang berkemajuan ke berbagai daerah di Nusantara.

Ideologi dan Prinsip Muhammadiyah

Muhammadiyah mengusung ideologi Islam berkemajuan yang berlandaskan pada prinsip wasathiyah (moderat). Organisasi ini menekankan keseimbangan antara kehidupan duniawi dan ukhrawi, serta berusaha menjauhkan umat dari takhayul, bid’ah, dan khurafat. Prinsip ini menjadikan Muhammadiyah aktif dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sosial.

Aset dan Kekayaan Muhammadiyah

Saat ini, Muhammadiyah memiliki berbagai fasilitas yang tersebar di seluruh Indonesia, termasuk:

  • 172 perguruan tinggi, terdiri dari 83 universitas, 53 sekolah tinggi, dan 36 institut.
  • 122 rumah sakit dan 231 klinik.
  • 5.345 sekolah dan madrasah serta 440 pesantren.
  • 1.012 panti asuhan.
  • 20.465 aset wakaf dan lahan seluas 214.742.677 m².

Selain itu, Muhammadiyah juga memiliki cabang internasional yang tersebar di 29 negara di lima benua, termasuk Eropa, Amerika, Australia, dan Afrika. Salah satu langkah bersejarah yang dilakukan Muhammadiyah adalah pembelian Katedral Saint Justus and Saint Pastor di Alkala, Madrid, Spanyol, untuk dijadikan pusat kegiatan Islam.

Keberhasilan di Bidang Ekonomi dan Inovasi

Muhammadiyah tidak hanya bergerak di bidang pendidikan dan kesehatan, tetapi juga merambah sektor ekonomi. Salah satu inovasi terbarunya adalah peluncuran AC dengan teknologi hemat energi dan fitur alarm pengingat waktu salat yang diberi nama ACMU. Produk ini mulai dipasarkan secara luas di berbagai fasilitas Muhammadiyah dan rumah tangga.

Kontroversi Penarikan Dana dari BSI

Pada pertengahan 2024, Muhammadiyah menarik dananya dari Bank Syariah Indonesia (BSI) sebesar Rp13-15 triliun. Keputusan ini diambil karena Muhammadiyah merasa BSI lebih banyak memberikan pembiayaan kepada korporasi besar dibandingkan dengan UMKM, yang seharusnya lebih diprioritaskan sesuai dengan misi Muhammadiyah.

Keterlibatan Muhammadiyah dalam Sektor Pertambangan

Pada tahun 2024, Muhammadiyah menerima izin usaha pertambangan (IUP) dari pemerintah. Keputusan ini menimbulkan pro dan kontra, terutama di kalangan masyarakat yang khawatir akan dampak lingkungan. Namun, Muhammadiyah berkomitmen untuk mengelola tambang dengan prinsip keberlanjutan dan ramah lingkungan.

Kesimpulan

Muhammadiyah telah berkembang menjadi organisasi Islam terbesar di Indonesia dan salah satu organisasi terkaya di dunia. Dengan berbagai aset yang dikelolanya, Muhammadiyah tidak hanya berperan dalam bidang keagamaan tetapi juga dalam pembangunan sosial, ekonomi, dan pendidikan. Keberhasilannya menjadi inspirasi bagi banyak organisasi lain dalam mengelola sumber daya dengan prinsip keadilan dan keberlanjutan.

Sunrace Robin Xtra Large: Sepeda Listrik Premium untuk Kenyamanan dan Kekuatan Maksimal

Sunrace Robin Xtra Large adalah sepeda listrik premium yang menawarkan kekuatan, stabilitas, dan kenyamanan luar biasa untuk perjalanan jauh dengan harga Rp6.760.000. Dengan kecepatan maksimal hingga 65 km/jam dan jarak tempuh hingga 75 km dalam sekali pengisian, sepeda ini dirancang untuk efisiensi dan ketahanan. Dapat menampung beban hingga 200 kg, dilengkapi motor 800W dengan kumparan tembaga berdaya tinggi, dan baterai VRLA Gel 48V – 20Ah. Rangka baja hi-tensile menjamin kekokohan, sedangkan ban tubeless 100/90-10 memberikan stabilitas dan keamanan tambahan. Sistem pengereman hidrolik cakram dan drum memastikan pengereman yang akurat dan handal.

Fitur unggulan Sunrace Robin Xtra Large termasuk sadel kulit sintetis yang tahan UV dan anti air, lampu depan halogen retro yang terang, bodi besar dari bahan ABS dan polipropilena, velg motor dari paduan aluminium-magnesium, serta standar tengah motor yang kokoh. Sepeda ini juga dilengkapi dengan sekring auto-cut untuk melindungi komponen, sistem waterproof IPX4 yang aman dari air, lapisan anti-korosi untuk ketahanan jangka panjang, dan PCB tahan panas yang menjaga stabilitas dan daya tahan. Sunrace Robin Xtra Large adalah pilihan sempurna untuk pengalaman berkendara yang menggabungkan kekuatan, kenyamanan, dan teknologi canggih.

https://ahsantaweb.com

Leave a Reply